Lifestyle » Fit and Beauty » Nurul Chintya Irada Mau Telepon Ibunda Kekasih
Raih Predikat Best Dressed
Nurul Chintya Irada Mau Telepon Ibunda Kekasih
Senin, 30 Mei 2011 - 17:39 wib
Dwi Indah Nurcahyani - Okezone

Nurul Chintya Irada di sesi public speaking Miss Indonesia 2011. (Foto: Runi/Okezone)
PARA finalis Miss Indonesia tak perlu berkecil hati. Dengan sistem arisan, semua peserta pun bakal mendapat kesempatan telepon sejenak di tengah masa karantina yang dijalani.
Masa karantina selain diisi dengan pembekalan juga diwarnai dengan proses penilaian, baik secara langsung maupun tidak langsung oleh para chaperon. Dan, di antara banyak penilaian itu, sikap inisiatif dan ketepatan dalam mengikuti prasyarat yang diperintahkan chaperon pun menjadi bahan penilaian.
Finalis asal Riau, misalnya. Gadis cantik bernama Nurul Chintya Irada ini sangat beruntung karena diberikan privilege telepon sebanyak 45 menit karena dinobatkan sebagai “Best Dressed” saat sesi Public Speaking Minggu kemarin.
"Saya tidak menyangka sama sekali, apalagi sebelumnya sempat tidak percaya diri karena bingung untuk mengaplikasikan tema ‘Smart Casual’ yang ditentukan chaperon," akunya.
Diakuinya, dirinya sempat tidak percaya diri dengan dress yang digunakan. " Minggu lalu saya menggunakan dress tanpa lengan berwarna senada dengan kulit, di mana bagian bawah beraksen detail lipit dan kerah oval, serta saya padu dengan belt warna cokelat tua," katanya membocorkan.
Karenanya, ketika usai sesi public speaking selesai dan nama Ira disebut oleh Ritchie selaku Leader of Chaperon sebagai “Best Dressed”, maka kebahagiaan pun tak tergambar.
"Saya dapat total waktu telepon 45 menit, di mana 30 menit dari sesi ‘Best Dressed’ dan 15 menit tambahan karena saya dinilai inisiatif berdandan sendiri," katanya.
Lantas, dengan waktu sebanyak itu, apa rencana gadis berusia 20 tahun ini?
"Saya akan menelepon mama, bunda (mama sang kekasih) dan teman-teman saya. Untuk mama, saya akan menceritakan kegiatan yang saya lalui, serta minta dukungan dan doa untuk malam final nanti. Sementara bersama teman-teman, saya akan melepas kerinduan dengan mengobrol santai dengan mereka," tuturnya bangga.
(tty
Masa karantina selain diisi dengan pembekalan juga diwarnai dengan proses penilaian, baik secara langsung maupun tidak langsung oleh para chaperon. Dan, di antara banyak penilaian itu, sikap inisiatif dan ketepatan dalam mengikuti prasyarat yang diperintahkan chaperon pun menjadi bahan penilaian.
Finalis asal Riau, misalnya. Gadis cantik bernama Nurul Chintya Irada ini sangat beruntung karena diberikan privilege telepon sebanyak 45 menit karena dinobatkan sebagai “Best Dressed” saat sesi Public Speaking Minggu kemarin.
"Saya tidak menyangka sama sekali, apalagi sebelumnya sempat tidak percaya diri karena bingung untuk mengaplikasikan tema ‘Smart Casual’ yang ditentukan chaperon," akunya.
Diakuinya, dirinya sempat tidak percaya diri dengan dress yang digunakan. " Minggu lalu saya menggunakan dress tanpa lengan berwarna senada dengan kulit, di mana bagian bawah beraksen detail lipit dan kerah oval, serta saya padu dengan belt warna cokelat tua," katanya membocorkan.
Karenanya, ketika usai sesi public speaking selesai dan nama Ira disebut oleh Ritchie selaku Leader of Chaperon sebagai “Best Dressed”, maka kebahagiaan pun tak tergambar.
"Saya dapat total waktu telepon 45 menit, di mana 30 menit dari sesi ‘Best Dressed’ dan 15 menit tambahan karena saya dinilai inisiatif berdandan sendiri," katanya.
Lantas, dengan waktu sebanyak itu, apa rencana gadis berusia 20 tahun ini?
"Saya akan menelepon mama, bunda (mama sang kekasih) dan teman-teman saya. Untuk mama, saya akan menceritakan kegiatan yang saya lalui, serta minta dukungan dan doa untuk malam final nanti. Sementara bersama teman-teman, saya akan melepas kerinduan dengan mengobrol santai dengan mereka," tuturnya bangga.
(tty
Tidak ada komentar:
Posting Komentar