Lifestyle » Trend and Fashion » Jimmy Choo Pindah Tangan
Jimmy Choo Pindah Tangan
Sabtu, 23 April 2011 - 13:12 wib
Jimmy Choo (Foto: Exposay) AGUSTUS 2010, pemilik label sepatu Jimmy Choo mengumumkan akan menjual brandtersebut senilai 500 juta poundsterling.
Seperti dilansir Telegraph, pengumuman penjualan tersebut dilakukan setelah pihak pemilik label sepatu Jimmy Choo tidak berhasil mencari dana segar dari investor.
Analis menyarankan Jimmy Choo untuk mencari dana segar demi melaksanakan strategi baru untuk pengembangan label tersebut. Namun, pemberitaan mengenai penjualan Jimmy Choo meredup setelah pihak pemilik mengatakan akan menahan penjualan hingga penawaran mencapai nilai 1 miliar poundsterling.
Tujuh bulan kemudian, tepatnya pada Februari 2011, Jimmy Choo kembali mengumumkan rencana penjualan brand. Kali ini Financial Times melaporkan terdapat 10 pembeli potensial.
Konglomerasi mode raksasa LVMH dikabarkan menjadi kandidat pembeli terkuat. Pendiri Jimmy Choo, Mr Jimmy Choo, juga dikabarkan akan membeli kembali label besutannya -yang kini seperlima sahamnya dimiliki Tamara Mellon.
Desainer sepatu asal Malaysia itu dikabarkan menawar sebesar 500 juta poundsterling dengan dukungan dari bank investasi dan firma konsultan korporasi asal London.
”Mr Choo telah menyewa Daniel Stewart untuk menilai situasi dan ikut berpartisipasi dalam penawaran label Jimmy Choo,” sebut sumber anonim, seperti dilansir WWD.
Rencana pembelian kembali Jimmy Choo oleh pendirinya pun tampak semakin mantap. WWD menyebutkan bahwa Choo didukung pemerintahan Malaysia untuk menawar label sepatu yang dirilis pada tahun 1996 itu sebesar 500 juta poundsterling.
Namun, rencana tinggal rencana, Mr Choo dikabarkan mundur dari penawaran dan hanya tersisa empat kandidat potensial yang akan menjadi pemilik baru Jimmy Choo, dengan LVMH sebagai kandidat terkuat.(SINDO//nsa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar