Lifestyle » Lust and Love » Otak Gay Berbeda dengan Kaum Heteroseksual

Otak Gay Berbeda dengan Kaum Heteroseksual

Selasa, 10 Mei 2011 - 17:05 wib

Chaerunnisa - Okezone

Otak gay berbeda dengan kaum heteroseksual. (Foto: Getty Images) PERNAHKAN Anda berpikir apakah otak kaum yang memiliki orientasi seksual berbeda, seperti gay atau lesbi sama dengan kaum heteroseksual? Jika ya, artikel ini dapat memberikan jawabannya.

Penampilan pria yang menyukai sesama jenis atau gay mungkin sama persis seperti kaum heteroseksual yang menyukai lawan jenis. Perbedaan mereka hanya diketahui dari otaknya.

Jurnal Italia Psicologia e Salute telah menerbitkan hasil penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan yang memelajari otak orang dengan orientasi seksual berbeda. Hasilnya sangat ilmiah, meskipun terbukti cukup berlebihan.

Ternyata, ada beberapa perbedaan antara otak homoseksual daripada orang lurus dengan orientasi seksual tradisional. Secara khusus, hipotalamus gay mengandung sejumlah signifikan lebih kecil dari neuron (sel saraf). Selain itu, menurut para peneliti, abu-abu dalam otak pria homoseksual tidak sebanyak kaum heteroseksual. Begitu seperti dikutip dari Genius Beauty, Selasa (10/5/2011).

Dengan demikian, para ahli dalam makalah menyebutkan bahwa kaum homoseksual memiliki materi abu-abu yang didistribusikan berbeda dalam otak. Di mana konsentrasi tertinggi adalah diamati dalam korteks perirhinal, sementara di daerah otak lain warna abu-abu tidak begitu "padat".

Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa belahan otak kiri kaum gay lebih besar dari pria normal. Sebaliknya, jurnal Psicologia e Salute mengklaim bahwa belahan otak kanan kaum lesbi lebih besar dari wanita biasa.(nsa